Metode Menyerap Energi Metafisika
Untuk menambah daya batin yang kita miliki agar semakin besar, maka kita dapat melakukan penyerapan energi tambahan metafisika dari alam, misalnya dari air, bintang, matahari dan lain sebagainya. Berikut ini cara melatihnya.
A. Menyerap Energi AIR Banyak diantara pendekar Jawa yang waskita melakukan laku kungkum (berendam dalam air) untuk mendapatkan kesaktian . Dibalik itu semua, ternyata air memiliki daya energi yang dapat kita serap sebagai energi tambahan. · Berendamlah dalam sungai atau sendang. Boleh juga pada pemandian atau bak air buatan. Duduklah pacta batu di dasarnya sampai sebatas leher. Pejamkan mata, atur nafas dan konsentrasi. · Tarik nafas halus dan panjang kemudian tahan sekuatnya di perut sugestikan dalam hati :"Ya Allah, berilah aku energi dari air". Lakukan sampai tubuh panas dan bergetar. Lepaskan nafas, lalu tarik kembali -> tahan -> lepas. Seterusnya demikian. · Lakukan selama 30 menit Bayangkan kotoran-kotoran yang ada dalam tubuh anda terbuang bersih. · Kalau bisa, bermeditasilah dalam air. B. Menyerap Energi MATAHARI (SOLAR) Penyerapan energi matahari ini sebaiknya anda kerjakan mulai pukul 06.00. Bisa selama 20 atau 30 menit. Batas waktu yang baik adalah pukul 08.00. · Duduk muslim. Tangan kiri ditekuk di atas, telapak tangan menghadap kedepan. Tangan kanan menghadap solar plexus dan sekitarnya (boleh ditempelkan). Mata terpejam. Atur konsentrasi. · Tehnik nafas pelan dan panjang, lalu simpan di bawah perut. Sugestikan dalam hati : “Ya Allah berilah, aku daya matahari". Rasakan daya matahari yang masuk melalui telapak tangan kiri anda dan getaran-getaran halus – panas merasuk dalam tubuh melalui telapak tangan kanan. Bayangkan pancaran sinar kuning merasuk dalam tubuh anda membakar kotoran-kotoran dan baksil-baksil penyakit. Lepaskan nafas kemudian ulangi lagi. Lakukanlah sekali seminggu. C. Menyerap Energi BUMI Usahakan memakai celana pendek saja dan duduk muslim menyentuh tanah langsung. · Duduk muslim. Tempelkan pergelangan tangan pada lutut masing-masing dengan telapak menghadap kebawah. Atur konsentrasi. · Kemudian tarik nafas dan tahan nafas dibawah perut. Rasakan adanya energi magnetis yang terserap melalui kedua telapak tangan anda. sugestikan dalam hati : "Ya Allah,berilah aku energi Bumi". Setelah bergetar dan panas lepaskan nafas. Ulangi lagi. · Lakukan 10 kali transfer. Lakukan 2 kali seminggu.
D. Menyerap Energi AWAN Begini cara melatihnya : · Duduk Muslim, konsentrasi, kemudian tarik nafas halus panjang sambil mengangkat tangan ke alas menyamping kanan kiri, kedua telapak tangan menghadap ke atas menyamping. Tahan nafas sambil bersugesti : “Ya Allah berilah aku energi Awan". Mata terpejam. · Lalu anda bayangkan dan rasakan bahwa telapak tangan anda sedang menyentuh awan yang halus - lembut dan rasakan resapan energinya . Setelah tubuh bergetar dan panas lepaskan nafas. Latih 5 - 10 kali. Lakukan 2 kali seminggu. E. Menyerap Energi BINTANG Latihan ini berfungsi untuk mendapatkan pagaran energi sinar metafisika. Berlatihnya pada malam hari yang tidak mendung. · Berdiri tegak, kedua tangan direntang ke samping lurus horisontal. Telapak tangan menghadap ke depan. Mata terkonsentrasi penuh pada gugusan bintang berkilauan dilangit. Kemudia pejamkan mata dan bayangkan gugusan bintang tersebut dengan jelas dan sarna. Tarik nafas dalam dan tahan di bawah perot. Sugestikan : "Ya Allah berilah aku perisai sinar dari bintang". · Lalu bayangkan kemilau gugus bintang tersebut memancarkan sinar putih yang menyelimuti tubuh anda yang semakin menebal. Jika tubuh bergetar dan panas, lepaskan ! nafas sambil membayangkan anda memutuskan pancaran sinar tersebut. Dan tubuh anda tetap berkilau. · Ulangi sampai 3 kali. Bayangkan selimut sinar makin menebal. · Lakukan 2 kali seminggu.
Semoga Metode Tersebut Dapat Bermanfaat Bagi Anda Pencinta Ilmu Kebatinan
Oleh llmu Belajar
2 comments:
oks bgt...sgt praktis maaf bang fungsi n pggunaan nya gmn???
Fungsinya untuk menambah aura positif dan menyerap energi alam ...bukan tulisan original saya tapi tulisan yg saya tulis di bawahnya..
Post a Comment