Kisah Syaikh Siti Jenar & Wali Songo 3

Kisah Syaikh Siti Jenar & Wali Songo 3                  Ikuti tautan ini untuk bergabung ke grup WhatsApp saya: https://chat.whatsapp.com/5IxBFzz7sqC4oRtHk7GsbA                                 Mujiz Jasrul                   8‬: 📚 *_Kisah Syaikh Siti Jenar & Wali Songo_*
( Part III )

Setelah wafatnya Sayyid Kahfi, Syaikh Siti Jenar diberi amanat untuk menggantikannya sebagai Mursyd  Thariqah Al - Mu' Thabarah Al - Ahadiyah dengan Sanad Utsman bin Affan. Diantara murid Syaikh Siti Jenar adalah:  _Muhammad Abdullah Burhan Puri, Ali Pansuri, Hamzah Pansuri, Syamsudin Pasai,  Abdul Ra' af Sinkili, dll_
Kesalahan Sejarah tentang Syaikh Siti Jenar yang menjadi Fitnah adalah, :
1. _Menganggap bahwa Syaikh Siti Jenar berasal dari Cacing, sejarah ini bertentangan dgn akal sehat manusia dan Syariat Islam_, _tidak ada bukti Referensi yg kuat bahwa Syaikh Siti Jenar berasal dari cacing,ini adalah sejarah yg tdk benar, dalam sebuah Naskah Klasik, serat Chandakipun Riwayat Jati, Alih aksara , perpustakaan daerah propinsi Jawa tengah 2002 halaman 1, Cerita yg masih sangat populer tsb dibantah secara tegas_. " Won dene kaca riyos yen Lemah bang pumika asal saking cacing, pamika ded sejato sipun inggih pancen menungso darah alit kemawon,griya ing dhusun Lemah bang, ( adapun diceritakan kalau Lemah abang ( Syaikh Siti Jenar ) itu berasal dari cacing, itu salah, sebenarnya Ia memang Manusia yang akrab dgn rakyat jelata, bertempat tinggal di desa Lemah abang)".

2. " _Ajaran Manunggaling Kawulo Gusti_" yang di identikan kpd Syaikh Siti Jenar oleh beberapa Penulis Sejarah Syaikh Siti Jenar tdk berdasar, istilah itu berasal dari kitab - kitab primbon Jawa, padahal dalam Suluk Syaikh Siti Jenar ,Beliau menggunakan Kalimat " Fana ' wal Baqa". Sangat berbeda dgn penapsiran nya dgn Manunggaling Kawulo Gusti, istilah Fana ' wal baqa merupakan ajaran Tauhid,yang menunjuk pada Firman Allah. " _Kullu syai' in Haalikum Illa wajhadu_" artinya , segala sesuatu itu akan rusak dan binasa kecuali Dzat Allah. Syaikh Siti Jenar adalah penganut ajaran Tauhid sejati, Tauhid Fana ' wal baqa, Tauhid Qur ' ani dan Tauhid Syar' iy.

3. _Dalam beberapa buku diceritakan bahwa Syaikh Siti Jenar meninggalkan Shalat, Puasa Ramadhan, Shalat Jum' at, Haji, dsb. Syaikh Burhan Puri dalam Risalah Burhan Puri halaman 19 membantah nya Ia Berkata " _Saya berguru kepada Syaikh Siti Jenar selama 9 thn, saya melihat dgn mata kepala sendiri, bahwa Dia adalah Pengamal Syariat Islam Sejati, bahkan Shalat Sunah yg dilakukan Syaikh Siti Jenar adalah lebih banyak dari pada manusia biasa_ tidak pernah bibirnya berhenti berdzikir " Allah....Allah....Allah..." dan membaca Shalawat Nabi, tdk pernah Ia Putus Puasa Daud, Semin kamis, puasa Yaumul Bidh dan tdk pernah Saya melihat Dia meninggalkan Shalat Jum ' at.

4.......

Lanjutin bsk lagi 🙏🏻...........