IJAB KABUL ILMU MENGAMBIL MINYAK BULU PERINDU DALAM DIRI
Assalamu alaikum
Bagi yang ada minat untuk mengamalkan mengambil minyak bulu perindu
dalam diri ini saya tulis panduannya di sini sebab ilmu harus ada ijab
kabul langsung mesti lewat suara atau jarak jauh bila jarak anda dekat
bolehlah mengambilnya dengan menyediakan pekaras atau panduduk
pengganti balampah sekali berdiri seperti tulisanku awal sama seperti
awal mula mendapatkan ilmu dari guru sebagai syarat boleh
diturunkannya ilmu ini. Bagi yang jarak jauh sediakan beras sebagai
media penyambung bathin dan media untuk memasukkan ilmu ini.
Bila dekat mesti berucap saya memohon ijin untuk ijazah ilmu mengambil
minyak bulu perindu dalam diri dengan pekaras atau penduduk sekali
berdiri pengganti balampah yang terdiri dari sebutkan contoh kelapa,
beras, pisau, dll agar bisa masuk dan menyatu ilmu tersebut dalam diri
saya.
Bila jauh juga mesti berucap saya memohon ijin untuk ijazah ilmu
mengambil minyak bulu perindu dalam diri dengan mahar .... pengganti
balampah agar bisa masuk dan menyatu ilmu tersebut dalam diri saya.
Dan mohon sms kan nama lengkap serta bin dan binti untuk prosesinya
tunggu kesepakatan dan sikon yang pas dan diterangkan secara rinci via
telepon.
Demikian untuk diketahui dan saya tuliskan lagi di sini tentang,
Bulu perindu yang lain yang minyaknya ada dalam diri setiap manusia.
Sesungguhnya di dalam diri itu ada sebuah anggota tubuh yang mana
tempat itu tidak pernah kering maka minyak itulah yang kita ambil dan
kita bisa pergunakan sebagai media pengasihan, pelarisan dll anggota
tubuh itulah yang diyakini dalam ilmu mistik di kalteng sini sebagai
minyak bulu perindu dalam diri yang tidak kalah dahsyat dengan bulu
perindu alam bahkan sebagian ada yang menyakini malah melebihi
khasiatnya daripada yang dari alam. Saya kira kembali ke pribadi mau
lebih menyakini yang mana asal jangan sampai melebihi yakin kita
kepada Allah yang mana itu semua adalah pesan tersirat kepada kita
bahwasanya Allah menunjukkan eksistensi Nya dan qudrat Nya kepada kita
lewat perantaraan media atau benda itu sehingga kita lebih yakin lagi
akan adanya Allah dan yakin seyakin-yakinnya bahwa Allah itu Maha Ada.
Cara memakainya bacalah basmallah dan syahadat ah aku mengambil minyak
.... dst...untuk pengasihan (untuk apa tergantung niat yang biasa
adalah untuk pengasihan) disertai dengan gerakan jari umumnya adalah
ibu jari dan jari manis lalu ambillah itulah yang disentuhkan ke
target atau media lain tentu saja dengan hakikat.
Ilmu mengambil minyak bulu perindu dalam diri ini bila berguru di
dunia nyata di Kalteng khususnya yang saya tahu tidaklah gampang dan
serta merta guru mau menurunkan, bila pun ada tidak langsung dan ada
pertimbangan juga biasanya memakai penduduk atau pangaras kata orang
sini sebagai ganti balampah atau lebih populer dikenal dengan mahar
sekali berdiri. Sekali berdiri dikenal di kalteng bagi pengkaji ilmu
sebagai pangaras selain untuk guru nantinya yang berisi kain, beras,
kelapa, dll dengan maksud syarat itu bila diibaratkan orang maka
lengkap untuk sekali berdiri dan berjalan sehingga ilmu itu pun
hakikatnya masuk, berdiri dan berjalan untuk pengamal. Contoh kelapa
adalah hakikat pengganti kepala, beras hakikatnya ilmu masuk seperti
makanan ke badan dll itu bisa kita lihat dalam bacaan oleh sang guru
ketika menerima syarat pangaras itu tadi dengan menyebutkan ....ilmu
yang masuk ini ke pengamal seperti tajamnya jarum.... misalnya paku
dengan hakikat ilmu itu masuk terpaku ke dalam badan si pengamal atau
murid ...dsb.
Sehingga ijab kabul guru dengan murid tercipta dan berharap panduduk
yang sekali berdiri itu begitu pula menjadinya ilmu itu tadi siap
untuk dipakai.
Ada minyak lain dalam diri selain minyak bulu perindu sesuai
kebutuhannya sebut saja ada minyak jaya sempurna, kain sundusin, petak
melai dll yang semua ada tujuh anggota umumnya guru-guru hanya
menurunkan kepada murid hanya sampai lima sebab dua biasanya
disembunyikan atau dirahasiakan.
Begitulah Allah membekali sang khalifah dengan beberapa keistimewaan
hanya saja memang kita kebanyakan tidak mengetahui bahkan tidak jarang
apatis dan tidak menyakini malah sebagian lagi menganggapnya salah,
syirik, bid'ah dll.
Demikian semoga bermanfaat. kurang lebihnya mohon dimaafkan. Wallahu
A'lam Makasi dan salam.
Assalamu alaikum
Bagi yang ada minat untuk mengamalkan mengambil minyak bulu perindu
dalam diri ini saya tulis panduannya di sini sebab ilmu harus ada ijab
kabul langsung mesti lewat suara atau jarak jauh bila jarak anda dekat
bolehlah mengambilnya dengan menyediakan pekaras atau panduduk
pengganti balampah sekali berdiri seperti tulisanku awal sama seperti
awal mula mendapatkan ilmu dari guru sebagai syarat boleh
diturunkannya ilmu ini. Bagi yang jarak jauh sediakan beras sebagai
media penyambung bathin dan media untuk memasukkan ilmu ini.
Bila dekat mesti berucap saya memohon ijin untuk ijazah ilmu mengambil
minyak bulu perindu dalam diri dengan pekaras atau penduduk sekali
berdiri pengganti balampah yang terdiri dari sebutkan contoh kelapa,
beras, pisau, dll agar bisa masuk dan menyatu ilmu tersebut dalam diri
saya.
Bila jauh juga mesti berucap saya memohon ijin untuk ijazah ilmu
mengambil minyak bulu perindu dalam diri dengan mahar .... pengganti
balampah agar bisa masuk dan menyatu ilmu tersebut dalam diri saya.
Dan mohon sms kan nama lengkap serta bin dan binti untuk prosesinya
tunggu kesepakatan dan sikon yang pas dan diterangkan secara rinci via
telepon.
Demikian untuk diketahui dan saya tuliskan lagi di sini tentang,
Bulu perindu yang lain yang minyaknya ada dalam diri setiap manusia.
Sesungguhnya di dalam diri itu ada sebuah anggota tubuh yang mana
tempat itu tidak pernah kering maka minyak itulah yang kita ambil dan
kita bisa pergunakan sebagai media pengasihan, pelarisan dll anggota
tubuh itulah yang diyakini dalam ilmu mistik di kalteng sini sebagai
minyak bulu perindu dalam diri yang tidak kalah dahsyat dengan bulu
perindu alam bahkan sebagian ada yang menyakini malah melebihi
khasiatnya daripada yang dari alam. Saya kira kembali ke pribadi mau
lebih menyakini yang mana asal jangan sampai melebihi yakin kita
kepada Allah yang mana itu semua adalah pesan tersirat kepada kita
bahwasanya Allah menunjukkan eksistensi Nya dan qudrat Nya kepada kita
lewat perantaraan media atau benda itu sehingga kita lebih yakin lagi
akan adanya Allah dan yakin seyakin-yakinnya bahwa Allah itu Maha Ada.
Cara memakainya bacalah basmallah dan syahadat ah aku mengambil minyak
.... dst...untuk pengasihan (untuk apa tergantung niat yang biasa
adalah untuk pengasihan) disertai dengan gerakan jari umumnya adalah
ibu jari dan jari manis lalu ambillah itulah yang disentuhkan ke
target atau media lain tentu saja dengan hakikat.
Ilmu mengambil minyak bulu perindu dalam diri ini bila berguru di
dunia nyata di Kalteng khususnya yang saya tahu tidaklah gampang dan
serta merta guru mau menurunkan, bila pun ada tidak langsung dan ada
pertimbangan juga biasanya memakai penduduk atau pangaras kata orang
sini sebagai ganti balampah atau lebih populer dikenal dengan mahar
sekali berdiri. Sekali berdiri dikenal di kalteng bagi pengkaji ilmu
sebagai pangaras selain untuk guru nantinya yang berisi kain, beras,
kelapa, dll dengan maksud syarat itu bila diibaratkan orang maka
lengkap untuk sekali berdiri dan berjalan sehingga ilmu itu pun
hakikatnya masuk, berdiri dan berjalan untuk pengamal. Contoh kelapa
adalah hakikat pengganti kepala, beras hakikatnya ilmu masuk seperti
makanan ke badan dll itu bisa kita lihat dalam bacaan oleh sang guru
ketika menerima syarat pangaras itu tadi dengan menyebutkan ....ilmu
yang masuk ini ke pengamal seperti tajamnya jarum.... misalnya paku
dengan hakikat ilmu itu masuk terpaku ke dalam badan si pengamal atau
murid ...dsb.
Sehingga ijab kabul guru dengan murid tercipta dan berharap panduduk
yang sekali berdiri itu begitu pula menjadinya ilmu itu tadi siap
untuk dipakai.
Ada minyak lain dalam diri selain minyak bulu perindu sesuai
kebutuhannya sebut saja ada minyak jaya sempurna, kain sundusin, petak
melai dll yang semua ada tujuh anggota umumnya guru-guru hanya
menurunkan kepada murid hanya sampai lima sebab dua biasanya
disembunyikan atau dirahasiakan.
Begitulah Allah membekali sang khalifah dengan beberapa keistimewaan
hanya saja memang kita kebanyakan tidak mengetahui bahkan tidak jarang
apatis dan tidak menyakini malah sebagian lagi menganggapnya salah,
syirik, bid'ah dll.
Demikian semoga bermanfaat. kurang lebihnya mohon dimaafkan. Wallahu
A'lam Makasi dan salam.
No comments:
Post a Comment