Assalamualaikum saya contohkan tentang keilmuan semula jadi karena ada
beberapa keilmuan mengatas namakan semula jadi tapi dgn ritual yang
macam macam dan terkadang aneh juga susah dipraktekkan bahkan ada yang
di kuburan, ada yang pakai minyak, kemenyan, nyebrang sungai, berjam jam
di luar rumah mlm mlm lagi, dll apakah ilmu semula jadi seperti itu?
Atau butuh penyatuan? Menurutku itu bukan semula jadi sepengetahuanku
sebab saya contohkan silahkan praktekkan coba anda memberi
makan bebek atau itik dgn kata semula jadi " Rierii " lakukan dgn
memanggil berulang apakah bebek/ itik datang? Silakan pakai kata lain
bagaimana reaksinya? Contoh lagi Kata semula jadi yang ditakuti ayam
kalau di kampungku Kalteng yaitu " Husiyah" atau seperti yang pernah
saya posting versi lain Mas Ebi Zakaria apakah ayam lari atau silahkan
pakai kata lain bagaimana reaksinya? Begitu yg saya tahu walau memang
ilmu semula jadi sangat bergantung keotentikan sumber awal karena memang
ilmu punya redaksi yg banyak tidak ada yg salah hanya keyakinan
perorang yang berbeda dan mata rantai serta etika yg berpengaruh dgn
keilmuan semula jadi. Wallahualam
No comments:
Post a Comment