ASMA KURUNG, SEKILAS KAJI SYAHADAT DIRI, MINYAK ASLI CENDANA, MINYAK BULUS DAN BIAWAK KALIMANTAN
Assalamu alaikum
Alhamdulillah di sela kesibukan saya di dumay dan nyata saya akan banyak menulis lagi tentang banyak hal untuk bersama-sama
dikaji dan dipelajari agar kita bisa menjadi orang-orang yang faham bukan sekedar ikut-ikutan dan taqlid apalagi latah tanpa
ilmu pengetahuan serta wawasan tentang sesuatu hal, pun itu khazanah mistik.
Sesuai yang tertulis di dalam blog kita ini kembali kepada alam, saya pun di tempat saya berada sekarang sedang berkebun hydroponik.
Saya tidak perlu jelaskan apa itu hydroponik silakan cari referansi tentangnya kluenya tekhnologi dalam dunia pertanian atau perkebunan.
Hydroponik adalah pilihan tepat bagi orang yang tidak mempunyai banyak lahan dan waktu untuk bercocok tanam, tapi minat dengan bercocok
tanam dan berkebun seperti saya ini, hee.
Saya mencoba menulis tentang sebuah kaji khazanah keilmuan yang mungkin bagi sebagian orang hanyalah tidak ada istimewanya karena sudah
biasa dibaca bahkan wajib dibaca dalam banyak ibadah seperti adzan, sholat dll.
Tapi saya yaqin tidak semuanya memahami dan mengamalkan sesuai dengan yang diharapkan, keilmuan syahadat ini sangat penting bagiku karena\
banyak sekali pengalaman langsung di lapangan dan merasakan betapa dahsyatnya ilmu syahadat ini.
Sebagian sudah saya posting dalam banyak artikel, saya mempelajari ilmu syahadat ini setelah ilmu basmallah saya juga tulis dalam artikelku lain.
Sebagaimana saya pernah berguru awal mula hanya mendapat ilmu basmallah dengan tanpa penjabaran, tapi berdasar itu saya jadi tertantang dan
bertekad untuk banyak belajar tentang apa yang menjadi rahasianya, setelah banyak memahami basmallah yang ternyata melebar kepada basmallah tua,
taawudz tua, makrifat dan hakikat semar dll yang berhubungan dengan segala kaji dan rahasianya.
Sampai saya bertemu guru perempuan tua dan suaminya dari mereka pula awal saya mengkaji keilmuan syahadat yang ternyata sungguh luar biasa,
bahkan bukan hanya teori semata tapi pengalaman langsung mereka di lapangan itulah yang membuatku tertarik mengkaji lebih jauh.
Saya ada beberapa kali perjalanan ke tempatku dulu bertemu guru-guruku itu, bahkan pengen lagi bertemu mereka tapi sejak berpisah dulu saya
tidak pernah ketemu lagi, bahkan sempat berkeling mencari agar bisa bertemu tapi nihil.
Walau sebenarnya mereka masih ada hubungan keluarga dan tidak terlalu jauh dengan orang tuaku.
Tapi karena keluarga besarku terpecah di tiga Kalimantan kalteng, kalsel dan kaltim.
Maka jarang berkumpul dalam satu acara atau perkumpulan sebab sibuk dengan kerjaan dan urusan masing-masing.
Syahadat atau Asy'Syahadah asal katanya dari bahasa Arab sebagai kata benda masdar “ Syahada” , hasil perubahan dari kata kerja lampau fi`il Madhi
“ Syahida “ .
artinya bersaksi, naik saksi, telah memberikan persaksian secara terminologi.
Syahadat bermakna sebagai persaksian atau pernyataan diri segenap jiwa dan raga bahwa Tidak Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah rasul Allah.
Karena minimnya pengetahuan bagi kita tentang rahasia-rahasia yang tersimpan di dalamnya dan minimnya rasa yakin terhadap syahadat.
Syahadat sering dibaca sehingga menjadi terlalu mudah dan dianggap biasa saja, sehingga berfikir bahwa sesuatu yang sepele dan biasa juga sepele
dan biasa pula ma"rifat dan hakikatnya serta rahasia manfaatnya.
Di dalam kitab-kitab tafsir para Ulama Sufi, syahadat tidak menonjokan segi Ilmu Fiqihnya malah lebih kepada ilmu Spiritualnya.
Di dalam Syahadat ada banyak rahasia yang agung, baik itu dalam kandungan arti, ma'rifat, hakikat dan hikmah serta kegunaannya.
Pertama Syahadat Tauhid “Asyhadu an Laa ilaha illa Allah “ yang menegaskan Ke Maha Esaan Allah dan merupakan Sebagai sebuah deskripsi dari manifestasi mutlak bahwa
Allah sebagai Sang Maha Penguasa Tunggal.
Kedua Syahadat Rasul “ Muhammad rasulullah “ adalah deskripsi dari makhluq. Muhammad adalah rasulullah sebagai wasilah yang memperantarai hubungan manusia dengan
Allah.
Syahadat rasul penggambaran tiga hal sekaligus yakni prinsip asal yang di manifestasikan Muhammad, manifestasi prinsip rasul dan prinsip asal itu sendiri yaitu Allah.
Kedua syahadat di atas adalah hal yang sudah lumrah dibaca setiap hari dalam ibadah kita seorang muslim.
Bila ada yang Ketiga maka itu adalah syahadat diri.
Syahadat diri tidaklah wajib sebagaimana dua syahadat di atas tapi lebih kepada tingkatan pemahaman dari segi ma'rifat dan hakikat syahadat itu sendiri, yang mana
syahadat diri ini lebih kepada syahadat untuk per individu yang mengimani ke dua syahadat di atas.
Maka di Kalimantan khususnya entahlah bila di luar Kalimantan saya kurang mencermati, akan sering kita mendengar seorang ustadz atau ulama lokal berkata, mana
syahadatmu yang benar-benar punyamu bukan punya Allah dan rasul Nya?.
Asyhadu an Laa ilaha illa Allah itu adalah syahadat Allah simbolik tauhid, waasyhadu anna Muhammad rasulullah itu adalah syahadat rasul Muhammad simbolik makhluq. Yang
punyamu mana syahadatnya?.
Begitulah kira-kira gambaran, yang dimaksud dengan syahadat punyamu itu yaitu adalah syahadat diri, yang memang sejatinya ya syahadat kita sebagai hamba yang
menyaksikan bahwasanya Allah dan Muhammad adalah dua nama istimewa yang ada dalam syahadat tadi.
Terus bagaimana syahadat diri itu? Bukan tugasku untuk menyampaikan kepada khalayak, karena saya anak kemaren sore yang tidak apa-apanya dibanding dengan para guru dan
sepuh yang bertaburan di dumay ini.
Hanya saja untuk mengurainya sekali lagi tidak bosan saya mengingatkan untuk berguru dan berguru, jangan berburu dan berguru dengan pakde Google.
Takutnya tambah pusing dan tidak ada pertanggung jawaban pengetahuan, ujung-ujungnya malah stress sendiri.
Begitu pun dengan ke dua syahadat itu bagaimana anda bersaksi tentang sesuatu yang anda tidak saksikan? Apakah kita mengenal Allah dan Muhammad?
Bila hanya berucap anak kecil juga bisa, bahkan burung beo juga bisa.
Untuk apa kita punya ilmu membelah bumi, terbang ke luar angkasa dll. yang wah seperti banyak di internet tapi dalam pemahaman yang dasar tentang esensi kehidupan kita
sebagai hambaNya kita lupa bahkan ironis banyak yang nihil pengetahuan.
Maka tidak heran rasulullah mewanti-wanti dalam beberapa riwayat islam itu kelak umatnya seperti buih di atas lautan, banyak memang tapi rapuh tidak punya pegangan dan
ilmu pengetahuan.
Idola kita bukan Muhammad rasulullah tapi para artis, pemain bola, dll. Bagaimana bisa muncul rasa cinta dan rindu bila idola saja bukan, padahal bersaksi bla bli.
Tulisanku ini bukan mengajak anda berdebat dan sok menggurui, tapi mengingatkan diri dloif ini.
Untuk apa saya banyak ilmu bla bli, bila yang dasar-dasar saja saya lalai, bahkan bila ilmu itu malah menjauhkan kita dari Allah.
Ketahuilah rasulullah dan para sahabat mampu menaklukkan dunia karena syahadat mereka bukan hanya di mulut, tapi sampai ke hati bahkan sampai ke perilaku mereka.
Begitu seterusnya para tabiin sampai kepada leluhur kita yang muslim, bagaimana mereka bisa mengusir penjajah dan bertaruh seluruh jiwa raga kalau syahadat mereka
pura-pura.
Sebab sejatinya syahadat adalah dasar kita sebagai muslim, bila syahadat kita disaksikan dan diridloi pula oleh Allah dan rasulNya maka berarti kita pun disaksikan
oleh Allah dan rasulNya sebagai hambaNya.
Syahadat itu pengAkuan untuk Allah dengan A besar dan pengakuan kepada Muhammad sebagai rasul, kita lah yang mengakui dengan sebenar-benarnya insya Allah barulah kita
diakui.
Bila tidak diakui mau ke mana hidupmu, ke mana tujuanmu? Analogi bila di rumah tidak diakui anggota keluarga di rumah, terus bagaimana?
Bagaimana pula kita menyaksikan dan mengakui seorang wanita sebagai pasangan kita, sedangkan kita tidak mengenal dan mengetahui siapa wanita itu? Begitu pun mungkin
wanita tadi, bagaimana ia mengakui dan menyaksikan kita bila tidak mengenal dan mengetahui kita sebagai pasangannya?
Bukan berarti analogi tadi untuk mempersamakan wanita dengan Allah dan rasul Nya, tapi maksudnya untuk memudahkan kita memahami.
Bagaimana kita dapat merasakan indahnya bersyahadat? Tentu dengan ilmunya, belajar ma'rifatnya dan memahami hakikatnya.
Dengan ilmulah kita akan diangkat derajat kita oleh Allah sebagai pelengkap iman kita, beriman kepada Allah dan rasulNya dan berilmu dengannya.
Belajar ma'rifatnya dan memahami hakikatnya. Karena awaluddin ma'rifatullah, Yang pertama-tama dalam beragama itu adalah ma'rifat, ma'rifat dulu baru yang lain.
Ilmu dulu baru nikah, ma'rifat dulu baru ibadah, fahami hakikatnya baru beramal dll sebagaimana dicontohkan para nabi dan rasul, bagaimana nabi Musa berma'rifat sehingga bisa berbicara langsung kepada Allah lalu muncul syariat, bagaimana ma'rifat nabi Ibrahim mencari Tuhan sampai muncul syariat yang tetap dilanjutkan oleh rasulullah, karena rasulullah Muhammad adalah penerus milah nabi Ibrahim, bagaimana ma'rifat nabi Muhammad di gua hira sampai mendapatkan wahyu pertama, setelah rasulullah memahami hakikatnya, thoriqatnya rasulullah berdakwah, sampai puncaknya adalah isra mi'raj yang merupakan mu'jizat terbesar selain al qur'an lalu muncullah syariat yang kita kenal seperti sekarang ini.
Jadi semua nabi dan rasul memakai metode yang sama awaluddin ma'rifatullah, mereka mengawali dengan ma'rifat kepada Allah, setelah itu memahami hakikat, mereka berthoriqat dan bersyariat sesuai tugas dan amanah Allah kepada mereka lalu disampaikan kepada umat mereka.
Kisah para nabi dan rasulnya sangat mudah kita jumpai baik dari al qur'an dan hadits-hadits, lebih khusus dalam ilmu tarikh Islam atau sejarah para nabi dan rasul.
Kalau kita kebanyakkan membalik khususnya dalam dunia tasawuf yang mana ironisnya ada banyak faham, yang menyebut bila sudah ma'rifat tidak perlu lagi syariat, sehingga sholat itu tidak wajib karena mereka sholatnya 24 jam yang lebih populer disebut sholatuddaim, padahal sejatinya sholat daim itu tidaklah sampai menghilangkan hal yang disefakati sebagai kewajiban yaitu sholat 5 waktu, tapi akan lebih menguatkan syariat, banyak yang membanggakan diri aku sudah ma'rifat kamu masih syariat? dll.
Pemahaman yang ambigu dan rancu, salah satu penyebabnya adalah tidak berguru atau berguru dengan yang salah?
Siapa pun orangnya bilamana pemahamannya menyalahi aqidah umat islam umumnya atau keluar koridor, maka perlu kita waspadai atau kita lawan dengan tauhid yang murni,
sesuai dengan landasan kita al qur'an dan assunah.
Ada banyak sekali sebenarnya yang kumau tulis dan share hanya saja waktu dan kesempatan yang terbatas juga fasilitas yang belum mumpuni untuk menyampaikan semua pengetahuan dan wawasan yang sekiranya bisa dikaji dan tambahan pemahaman khususnya bagi pecinta blog DNA3JENDRAL dan pembaca pada umumnya.
Selain kaji syahadat diri, ada banyak pula syahadat lain yang selalu menarik khususnya di dunia khazanah ilmu seperti syahadat ruh, syahadat nur Muhammad, syahadat Nur qosam dll. Sebelumnya juga pernah kutulis sekilas dalam sebuah artikel.
Mungkin bagi yang mempelajari ma'rifat dan hakikat semar akan mengetahui bahwasanya selain di basmallah, nama semar juga ada dalam syahadat yang kita baca bila kita tidak memperhatikan bacaan yang benar sesuai ilmunya, di sinilah pentingnya ilmu dibandingkan yang tidak.
Saya juga pernah tulis dalam artikel tentang kaji basmallah bila tidak sesuai penyebutan maka akan menyebut nama semar Di kalteng khususnya kutahu ma'rifat semar ini
cukup populer dan tidak asing walau tidak umum dibabarkan tapi secara rahasia turun temurun sebagai wawasan yang besar manfaatnya.
Semua kaji itu akan saling berhubungan satu dengan yang lain sebut saja kaji taawudz tua, basmallah tua, kaji nur Muhammad, kaji besi, dll.
Kenapa bila ada penyebutan yang salah bisa menyebut nama-nama yang sejatinya musuh seperti nama semar, nama syetan dll. Karena memang secara tersirat dan tersurat sang
semar sebagai Tuhannya kegelapan dan sebagai sang lucifer beserta para bala tentara dan pengikutnya, akan terus mencari teman mereka sebanyak-banyaknya untuk menemani mereka di neraka kelak.
Mereka sangat dekat dengan kehidupan kita selain syahadat, basmallah yg juga populer adalah 7 nama syetan dalam al fatihah.
Walau mungkin ada banyak pertentangan pendapat para ulama, tapi tidak ada salahnya untuk mempelajari sesuatu dengan ilmu, agar bernilai dan bukan taqlid buta.
Sebagaimana al qur'an selalu menyebut mereka sebagai musuh yang nyata ( aduwwummubiin) karena secara nyata dan rahasia mereka sangat dekat dalam kehidupan kita bahkan dalam sebuah riwayat disebut mereka mengalir di dalam tubuh kita sebagaimana mengalirnya darah.
wow, seperti darah kita kebayangkan dekatnya. Pernah juga kutulis dalam kaji semar untuk pembuktian dan wawasan seputarnya.
Bila secara tersurat maka kita punya senjata namanya ruqyah dan petunjuk dalam sunah, bila secara tersirat adalah kaji hakikat baik semar, basmallah tua, tawudz tua, dll.
Tentang ruqyah mungkin nanti bila ada kesempatan saya tulis lagi, bahkan bila sempat dan ada kesempatan kita buat acara ruqyah untuk member atau pembaca blog ini,
yang mana ruqyah ini banyak sekali manfaatnya dan merupakan termasuk ikhtiar nyata kita melawan iblis laknatullah yang tidak rela bila kita menjadi hamba Allah yang
diridloi Allah.
Demikian sedikit kaji tentang syahadat diri untuk lebihnya silakan cari referensi dan bergurulah langsung kepada yang ahlinya atau yang memahami, saya yaqin ada banyak
para guru yanglebih luas pemahamannya tentang apa yang kutulis ini, silakan berguru kepada guru dan sepuh yang sudah ternama ilmunya.
Tidak sulit mencari guru di zaman sekarang ini, karena para guru itu bermunculan dan membuat komunitas khusus.
Bahkan member-membernya sudah puluhan ribu bahkan ada yang jutaan bila dibandingkan majelis kita ini hanya segelintir manusia ada di sini, pun begitu saya selaku admin
dan pengasuh komunitas ini insya Allah akan terus berbagi bila ada kesempatan dan waktu, saya sempatkan juga untuk berterima kasih kepada para pengunjung dan pembaca blog sederhana kita ini, walauku tahu ada banyak juga yang bagian dari anggota-anggota grup lain.
Bila pun ada perbedaan atau bertolak belakang dengan komunitas lain yang ada di dumay, saya pun mempersilakan juga untuk mundur bila takut terjadi konflik kepentingan atau menjadi pembanding komunitas ini dengan komunitas lain yang sejenis.
Di sini hanyalah komunitas kecil yang berharap jadi ajang silaturrahim antara anggotanya, bahkan bila perlu saya buatkan lagi komunitas yang lebih kecil agar yang tersaring yang benar-benar sefaham dan punya komitmen saja yang bergabung. Bisa jadi membernya lebih sedikit tapi ada kualitas, dibandingkan kuantitas tapi minim kualitas. Walau idealnya kualitas dan kuantitas berjalan seiring itu idealnya.
Kalau guru-guruku memang tidaklah populer dan tidak ada di internet karena mereka orang-orang kampung, bahkan tinggalnya pun di pelosok dan pedalaman jadi tidak terkenal dan jauh bagai langit dan bumi dengan para guru yang ada di dumay apalagi yang sudah populer di TV.
Pun begitu hormatku dengan para guru-guruku yang sudah banyak mengajarkan tentang banyak ilmu pengetahuan dan khazanah warisan leluhur yang menurutku mesti harus dilestarikan agar tetap ada Jagalah Ilmu Warisan Agar Tetap Ada Kelak Wariskan Anakcucu ( JIWATAKWA) insya Allah.
Begitulah khazanah ilmu ini diwariskan kepada orang-orang terpilih dan tidak sembarangan. Maka tidak heran bila zaman dulu di antara puluhan, ratusan, bahkan ribuan murid tapi tidak semua terpilih untuk menjadi pewaris ilmu kecuali murid-murid yang memenuhi kriteria dan pilihan guru-guru tersebut. Begitu pun dalam agama kita
ulama adalah pewaris para nabi tapi tentu ulama yang sesuai kriteria dan pilihan.
Kali ini saya coba bagikan sebuah khazanah keilmuan varian dari asma kurung, asma kurung ini ada banyak versi dari yang semula jadi, hakikat, kejawen dll.
Kalau versi semula jadi hakikat dan semula jadi seperti memakai nama-nama semula jadi seperti semula jadi angin, semula jadi nafas, hakikat lam jalallah, dll.
Yang saya tulis ini adalah varian masuk dalam kategori ilmu hakikat tapi lebih kepada ilmu hikmah.
Juga masuk dalam khazanah tentang dua ayat attaubah terakhir, berikut ini amalannya :
Aplikasinya Baca 3 x ketika membaca dari ayat laqad jaakum...dst..sampai raufurrahiim...
Dan ketika sampai raufurrahiim ....Ma'rifatkan kita masuk dalam sebuah benteng kokoh.
Hakikatkan kita layaknya seperti bayi yang ada di dalam sebuah alam rahiim.
Bila sudah mantap pengamalannya lalu teruskan ayat sampai habis. Untuk pengamalan rutin bisa kita amalkan pagi dan sore hari atau waktu khusus seperti sebelum tidur, bepergian, dll.
Insya Allah kita akan terlindungi dari semua serangan fisik, ilmu hitam dan untuk keselamatan di mana pun kita berada.
TAMBAHAN PRODUK
Selain kapsul-kapsul herbal yang insya Allah besar manfaatnya untuk kesehatan, kapsul juga kami racik dengan beberapa komposisi yang tentunya sudah terbukti dan diakui
khasiatnya, bukan hanya kesehatan medis tapi kapsul ini insya Allah untuk pengobatan non medis juga.
Kami juga menyediakan minyak-minyak asli Kalimantan selain mistik seperti yang sudah kuposting di artikel-artikel terdahulu, ada juga
MINYAK BULUS
Walau lelaki bisa pakai tapi lebih khusus kepada wanita. Percaya tidak ,cukup oleskan 1x ( 15menit) Oleskan maaf payudaramu insya Allah jadi kencang?!?
MINYAK BIAWAK KALIMANTAN
Di jamin 100% asli n murni...
Minyaknya sebagai salah satu pengobatan tradisional untuk pengobatan kulit. Tak hanya baik untuk kesehatan saja, melainkan juga cukup ampuh untuk dunia kecantikan, sehingga bagi kaum ladies tidak perlu merasa jijik atau bahkan menyepelakan kegunaan dari minyak biawak ini.
Khasiat Dan Manfaat Minyak Biawak:
Mengobati penyakit kulit seperti gatal-gatal, luka bakar,alergi, memperbesar alat reproduksi pria.mengangkat dan membersihkan jerawat, menjaga daya tahan tubuh, menghaluskan kulit.dll.
MINYAK CENDANA ASLI
Minyak cendana asli dan murni
Minyak ini bila anda buka botolnya akan langsung semerbak harum mewangi, Warna putih bening dan kental seperti gel. Minyak ini bukan bibit minyak wangi,
sehingga tidak bisa diencerkan dengan alkohol.
jadi silahkan buktikan sendiri keaslian dan khasiatnya. Bentuknya sangat kental, bukan parfum dan encer seperti yang ada di pasaran.
Untuk kegunaan seperti kesehatan, kecantikan, aura, kebatinan, dll.
Fungsi lainnya Penurun demam, pereda stres, penyembuh jerawat, merubah energi negatif menjadi positif, aura positif, jamas keris, laku mistis, dll
Tidak perlu kami detailkan, sebagaimana banyak orang yg sudah tahu atau cari referensi lain untuk manfaatnya.
Mungkin sekian dulu yang dapat kutuliskan, kurang lebihnya mohon dimaafkan tiada niat menggurui siapa pun dan bila tulisan ini bertentangan dengan ketinggian ilmu
pembaca. Saya hanyalah seorang pencari ilmu yang terus belajar bahkan sampai mati kelak.
Semoga bermanfaat. Wallahu A'lam. Makasi dan salam.
NB :
Untuk info lebih lanjut dan konsultasi hubungi telp/ sms / Line 085753960096 Pin baru D6F2D099
Mohon kesabarannya bila menghubungi dan transaksi, juga kami tidak menerima orang iseng.
kami hanya menanggapi yang serius dan memang ada kepentingan sesuai konteks blog.
Assalamu alaikum
Alhamdulillah di sela kesibukan saya di dumay dan nyata saya akan banyak menulis lagi tentang banyak hal untuk bersama-sama
dikaji dan dipelajari agar kita bisa menjadi orang-orang yang faham bukan sekedar ikut-ikutan dan taqlid apalagi latah tanpa
ilmu pengetahuan serta wawasan tentang sesuatu hal, pun itu khazanah mistik.
Sesuai yang tertulis di dalam blog kita ini kembali kepada alam, saya pun di tempat saya berada sekarang sedang berkebun hydroponik.
Saya tidak perlu jelaskan apa itu hydroponik silakan cari referansi tentangnya kluenya tekhnologi dalam dunia pertanian atau perkebunan.
Hydroponik adalah pilihan tepat bagi orang yang tidak mempunyai banyak lahan dan waktu untuk bercocok tanam, tapi minat dengan bercocok
tanam dan berkebun seperti saya ini, hee.
Saya mencoba menulis tentang sebuah kaji khazanah keilmuan yang mungkin bagi sebagian orang hanyalah tidak ada istimewanya karena sudah
biasa dibaca bahkan wajib dibaca dalam banyak ibadah seperti adzan, sholat dll.
Tapi saya yaqin tidak semuanya memahami dan mengamalkan sesuai dengan yang diharapkan, keilmuan syahadat ini sangat penting bagiku karena\
banyak sekali pengalaman langsung di lapangan dan merasakan betapa dahsyatnya ilmu syahadat ini.
Sebagian sudah saya posting dalam banyak artikel, saya mempelajari ilmu syahadat ini setelah ilmu basmallah saya juga tulis dalam artikelku lain.
Sebagaimana saya pernah berguru awal mula hanya mendapat ilmu basmallah dengan tanpa penjabaran, tapi berdasar itu saya jadi tertantang dan
bertekad untuk banyak belajar tentang apa yang menjadi rahasianya, setelah banyak memahami basmallah yang ternyata melebar kepada basmallah tua,
taawudz tua, makrifat dan hakikat semar dll yang berhubungan dengan segala kaji dan rahasianya.
Sampai saya bertemu guru perempuan tua dan suaminya dari mereka pula awal saya mengkaji keilmuan syahadat yang ternyata sungguh luar biasa,
bahkan bukan hanya teori semata tapi pengalaman langsung mereka di lapangan itulah yang membuatku tertarik mengkaji lebih jauh.
Saya ada beberapa kali perjalanan ke tempatku dulu bertemu guru-guruku itu, bahkan pengen lagi bertemu mereka tapi sejak berpisah dulu saya
tidak pernah ketemu lagi, bahkan sempat berkeling mencari agar bisa bertemu tapi nihil.
Walau sebenarnya mereka masih ada hubungan keluarga dan tidak terlalu jauh dengan orang tuaku.
Tapi karena keluarga besarku terpecah di tiga Kalimantan kalteng, kalsel dan kaltim.
Maka jarang berkumpul dalam satu acara atau perkumpulan sebab sibuk dengan kerjaan dan urusan masing-masing.
Syahadat atau Asy'Syahadah asal katanya dari bahasa Arab sebagai kata benda masdar “ Syahada” , hasil perubahan dari kata kerja lampau fi`il Madhi
“ Syahida “ .
artinya bersaksi, naik saksi, telah memberikan persaksian secara terminologi.
Syahadat bermakna sebagai persaksian atau pernyataan diri segenap jiwa dan raga bahwa Tidak Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah rasul Allah.
Karena minimnya pengetahuan bagi kita tentang rahasia-rahasia yang tersimpan di dalamnya dan minimnya rasa yakin terhadap syahadat.
Syahadat sering dibaca sehingga menjadi terlalu mudah dan dianggap biasa saja, sehingga berfikir bahwa sesuatu yang sepele dan biasa juga sepele
dan biasa pula ma"rifat dan hakikatnya serta rahasia manfaatnya.
Di dalam kitab-kitab tafsir para Ulama Sufi, syahadat tidak menonjokan segi Ilmu Fiqihnya malah lebih kepada ilmu Spiritualnya.
Di dalam Syahadat ada banyak rahasia yang agung, baik itu dalam kandungan arti, ma'rifat, hakikat dan hikmah serta kegunaannya.
Pertama Syahadat Tauhid “Asyhadu an Laa ilaha illa Allah “ yang menegaskan Ke Maha Esaan Allah dan merupakan Sebagai sebuah deskripsi dari manifestasi mutlak bahwa
Allah sebagai Sang Maha Penguasa Tunggal.
Kedua Syahadat Rasul “ Muhammad rasulullah “ adalah deskripsi dari makhluq. Muhammad adalah rasulullah sebagai wasilah yang memperantarai hubungan manusia dengan
Allah.
Syahadat rasul penggambaran tiga hal sekaligus yakni prinsip asal yang di manifestasikan Muhammad, manifestasi prinsip rasul dan prinsip asal itu sendiri yaitu Allah.
Kedua syahadat di atas adalah hal yang sudah lumrah dibaca setiap hari dalam ibadah kita seorang muslim.
Bila ada yang Ketiga maka itu adalah syahadat diri.
Syahadat diri tidaklah wajib sebagaimana dua syahadat di atas tapi lebih kepada tingkatan pemahaman dari segi ma'rifat dan hakikat syahadat itu sendiri, yang mana
syahadat diri ini lebih kepada syahadat untuk per individu yang mengimani ke dua syahadat di atas.
Maka di Kalimantan khususnya entahlah bila di luar Kalimantan saya kurang mencermati, akan sering kita mendengar seorang ustadz atau ulama lokal berkata, mana
syahadatmu yang benar-benar punyamu bukan punya Allah dan rasul Nya?.
Asyhadu an Laa ilaha illa Allah itu adalah syahadat Allah simbolik tauhid, waasyhadu anna Muhammad rasulullah itu adalah syahadat rasul Muhammad simbolik makhluq. Yang
punyamu mana syahadatnya?.
Begitulah kira-kira gambaran, yang dimaksud dengan syahadat punyamu itu yaitu adalah syahadat diri, yang memang sejatinya ya syahadat kita sebagai hamba yang
menyaksikan bahwasanya Allah dan Muhammad adalah dua nama istimewa yang ada dalam syahadat tadi.
Terus bagaimana syahadat diri itu? Bukan tugasku untuk menyampaikan kepada khalayak, karena saya anak kemaren sore yang tidak apa-apanya dibanding dengan para guru dan
sepuh yang bertaburan di dumay ini.
Hanya saja untuk mengurainya sekali lagi tidak bosan saya mengingatkan untuk berguru dan berguru, jangan berburu dan berguru dengan pakde Google.
Takutnya tambah pusing dan tidak ada pertanggung jawaban pengetahuan, ujung-ujungnya malah stress sendiri.
Begitu pun dengan ke dua syahadat itu bagaimana anda bersaksi tentang sesuatu yang anda tidak saksikan? Apakah kita mengenal Allah dan Muhammad?
Bila hanya berucap anak kecil juga bisa, bahkan burung beo juga bisa.
Untuk apa kita punya ilmu membelah bumi, terbang ke luar angkasa dll. yang wah seperti banyak di internet tapi dalam pemahaman yang dasar tentang esensi kehidupan kita
sebagai hambaNya kita lupa bahkan ironis banyak yang nihil pengetahuan.
Maka tidak heran rasulullah mewanti-wanti dalam beberapa riwayat islam itu kelak umatnya seperti buih di atas lautan, banyak memang tapi rapuh tidak punya pegangan dan
ilmu pengetahuan.
Idola kita bukan Muhammad rasulullah tapi para artis, pemain bola, dll. Bagaimana bisa muncul rasa cinta dan rindu bila idola saja bukan, padahal bersaksi bla bli.
Tulisanku ini bukan mengajak anda berdebat dan sok menggurui, tapi mengingatkan diri dloif ini.
Untuk apa saya banyak ilmu bla bli, bila yang dasar-dasar saja saya lalai, bahkan bila ilmu itu malah menjauhkan kita dari Allah.
Ketahuilah rasulullah dan para sahabat mampu menaklukkan dunia karena syahadat mereka bukan hanya di mulut, tapi sampai ke hati bahkan sampai ke perilaku mereka.
Begitu seterusnya para tabiin sampai kepada leluhur kita yang muslim, bagaimana mereka bisa mengusir penjajah dan bertaruh seluruh jiwa raga kalau syahadat mereka
pura-pura.
Sebab sejatinya syahadat adalah dasar kita sebagai muslim, bila syahadat kita disaksikan dan diridloi pula oleh Allah dan rasulNya maka berarti kita pun disaksikan
oleh Allah dan rasulNya sebagai hambaNya.
Syahadat itu pengAkuan untuk Allah dengan A besar dan pengakuan kepada Muhammad sebagai rasul, kita lah yang mengakui dengan sebenar-benarnya insya Allah barulah kita
diakui.
Bila tidak diakui mau ke mana hidupmu, ke mana tujuanmu? Analogi bila di rumah tidak diakui anggota keluarga di rumah, terus bagaimana?
Bagaimana pula kita menyaksikan dan mengakui seorang wanita sebagai pasangan kita, sedangkan kita tidak mengenal dan mengetahui siapa wanita itu? Begitu pun mungkin
wanita tadi, bagaimana ia mengakui dan menyaksikan kita bila tidak mengenal dan mengetahui kita sebagai pasangannya?
Bukan berarti analogi tadi untuk mempersamakan wanita dengan Allah dan rasul Nya, tapi maksudnya untuk memudahkan kita memahami.
Bagaimana kita dapat merasakan indahnya bersyahadat? Tentu dengan ilmunya, belajar ma'rifatnya dan memahami hakikatnya.
Dengan ilmulah kita akan diangkat derajat kita oleh Allah sebagai pelengkap iman kita, beriman kepada Allah dan rasulNya dan berilmu dengannya.
Belajar ma'rifatnya dan memahami hakikatnya. Karena awaluddin ma'rifatullah, Yang pertama-tama dalam beragama itu adalah ma'rifat, ma'rifat dulu baru yang lain.
Ilmu dulu baru nikah, ma'rifat dulu baru ibadah, fahami hakikatnya baru beramal dll sebagaimana dicontohkan para nabi dan rasul, bagaimana nabi Musa berma'rifat sehingga bisa berbicara langsung kepada Allah lalu muncul syariat, bagaimana ma'rifat nabi Ibrahim mencari Tuhan sampai muncul syariat yang tetap dilanjutkan oleh rasulullah, karena rasulullah Muhammad adalah penerus milah nabi Ibrahim, bagaimana ma'rifat nabi Muhammad di gua hira sampai mendapatkan wahyu pertama, setelah rasulullah memahami hakikatnya, thoriqatnya rasulullah berdakwah, sampai puncaknya adalah isra mi'raj yang merupakan mu'jizat terbesar selain al qur'an lalu muncullah syariat yang kita kenal seperti sekarang ini.
Jadi semua nabi dan rasul memakai metode yang sama awaluddin ma'rifatullah, mereka mengawali dengan ma'rifat kepada Allah, setelah itu memahami hakikat, mereka berthoriqat dan bersyariat sesuai tugas dan amanah Allah kepada mereka lalu disampaikan kepada umat mereka.
Kisah para nabi dan rasulnya sangat mudah kita jumpai baik dari al qur'an dan hadits-hadits, lebih khusus dalam ilmu tarikh Islam atau sejarah para nabi dan rasul.
Kalau kita kebanyakkan membalik khususnya dalam dunia tasawuf yang mana ironisnya ada banyak faham, yang menyebut bila sudah ma'rifat tidak perlu lagi syariat, sehingga sholat itu tidak wajib karena mereka sholatnya 24 jam yang lebih populer disebut sholatuddaim, padahal sejatinya sholat daim itu tidaklah sampai menghilangkan hal yang disefakati sebagai kewajiban yaitu sholat 5 waktu, tapi akan lebih menguatkan syariat, banyak yang membanggakan diri aku sudah ma'rifat kamu masih syariat? dll.
Pemahaman yang ambigu dan rancu, salah satu penyebabnya adalah tidak berguru atau berguru dengan yang salah?
Siapa pun orangnya bilamana pemahamannya menyalahi aqidah umat islam umumnya atau keluar koridor, maka perlu kita waspadai atau kita lawan dengan tauhid yang murni,
sesuai dengan landasan kita al qur'an dan assunah.
Ada banyak sekali sebenarnya yang kumau tulis dan share hanya saja waktu dan kesempatan yang terbatas juga fasilitas yang belum mumpuni untuk menyampaikan semua pengetahuan dan wawasan yang sekiranya bisa dikaji dan tambahan pemahaman khususnya bagi pecinta blog DNA3JENDRAL dan pembaca pada umumnya.
Selain kaji syahadat diri, ada banyak pula syahadat lain yang selalu menarik khususnya di dunia khazanah ilmu seperti syahadat ruh, syahadat nur Muhammad, syahadat Nur qosam dll. Sebelumnya juga pernah kutulis sekilas dalam sebuah artikel.
Mungkin bagi yang mempelajari ma'rifat dan hakikat semar akan mengetahui bahwasanya selain di basmallah, nama semar juga ada dalam syahadat yang kita baca bila kita tidak memperhatikan bacaan yang benar sesuai ilmunya, di sinilah pentingnya ilmu dibandingkan yang tidak.
Saya juga pernah tulis dalam artikel tentang kaji basmallah bila tidak sesuai penyebutan maka akan menyebut nama semar Di kalteng khususnya kutahu ma'rifat semar ini
cukup populer dan tidak asing walau tidak umum dibabarkan tapi secara rahasia turun temurun sebagai wawasan yang besar manfaatnya.
Semua kaji itu akan saling berhubungan satu dengan yang lain sebut saja kaji taawudz tua, basmallah tua, kaji nur Muhammad, kaji besi, dll.
Kenapa bila ada penyebutan yang salah bisa menyebut nama-nama yang sejatinya musuh seperti nama semar, nama syetan dll. Karena memang secara tersirat dan tersurat sang
semar sebagai Tuhannya kegelapan dan sebagai sang lucifer beserta para bala tentara dan pengikutnya, akan terus mencari teman mereka sebanyak-banyaknya untuk menemani mereka di neraka kelak.
Mereka sangat dekat dengan kehidupan kita selain syahadat, basmallah yg juga populer adalah 7 nama syetan dalam al fatihah.
Walau mungkin ada banyak pertentangan pendapat para ulama, tapi tidak ada salahnya untuk mempelajari sesuatu dengan ilmu, agar bernilai dan bukan taqlid buta.
Sebagaimana al qur'an selalu menyebut mereka sebagai musuh yang nyata ( aduwwummubiin) karena secara nyata dan rahasia mereka sangat dekat dalam kehidupan kita bahkan dalam sebuah riwayat disebut mereka mengalir di dalam tubuh kita sebagaimana mengalirnya darah.
wow, seperti darah kita kebayangkan dekatnya. Pernah juga kutulis dalam kaji semar untuk pembuktian dan wawasan seputarnya.
Bila secara tersurat maka kita punya senjata namanya ruqyah dan petunjuk dalam sunah, bila secara tersirat adalah kaji hakikat baik semar, basmallah tua, tawudz tua, dll.
Tentang ruqyah mungkin nanti bila ada kesempatan saya tulis lagi, bahkan bila sempat dan ada kesempatan kita buat acara ruqyah untuk member atau pembaca blog ini,
yang mana ruqyah ini banyak sekali manfaatnya dan merupakan termasuk ikhtiar nyata kita melawan iblis laknatullah yang tidak rela bila kita menjadi hamba Allah yang
diridloi Allah.
Demikian sedikit kaji tentang syahadat diri untuk lebihnya silakan cari referensi dan bergurulah langsung kepada yang ahlinya atau yang memahami, saya yaqin ada banyak
para guru yanglebih luas pemahamannya tentang apa yang kutulis ini, silakan berguru kepada guru dan sepuh yang sudah ternama ilmunya.
Tidak sulit mencari guru di zaman sekarang ini, karena para guru itu bermunculan dan membuat komunitas khusus.
Bahkan member-membernya sudah puluhan ribu bahkan ada yang jutaan bila dibandingkan majelis kita ini hanya segelintir manusia ada di sini, pun begitu saya selaku admin
dan pengasuh komunitas ini insya Allah akan terus berbagi bila ada kesempatan dan waktu, saya sempatkan juga untuk berterima kasih kepada para pengunjung dan pembaca blog sederhana kita ini, walauku tahu ada banyak juga yang bagian dari anggota-anggota grup lain.
Bila pun ada perbedaan atau bertolak belakang dengan komunitas lain yang ada di dumay, saya pun mempersilakan juga untuk mundur bila takut terjadi konflik kepentingan atau menjadi pembanding komunitas ini dengan komunitas lain yang sejenis.
Di sini hanyalah komunitas kecil yang berharap jadi ajang silaturrahim antara anggotanya, bahkan bila perlu saya buatkan lagi komunitas yang lebih kecil agar yang tersaring yang benar-benar sefaham dan punya komitmen saja yang bergabung. Bisa jadi membernya lebih sedikit tapi ada kualitas, dibandingkan kuantitas tapi minim kualitas. Walau idealnya kualitas dan kuantitas berjalan seiring itu idealnya.
Kalau guru-guruku memang tidaklah populer dan tidak ada di internet karena mereka orang-orang kampung, bahkan tinggalnya pun di pelosok dan pedalaman jadi tidak terkenal dan jauh bagai langit dan bumi dengan para guru yang ada di dumay apalagi yang sudah populer di TV.
Pun begitu hormatku dengan para guru-guruku yang sudah banyak mengajarkan tentang banyak ilmu pengetahuan dan khazanah warisan leluhur yang menurutku mesti harus dilestarikan agar tetap ada Jagalah Ilmu Warisan Agar Tetap Ada Kelak Wariskan Anakcucu ( JIWATAKWA) insya Allah.
Begitulah khazanah ilmu ini diwariskan kepada orang-orang terpilih dan tidak sembarangan. Maka tidak heran bila zaman dulu di antara puluhan, ratusan, bahkan ribuan murid tapi tidak semua terpilih untuk menjadi pewaris ilmu kecuali murid-murid yang memenuhi kriteria dan pilihan guru-guru tersebut. Begitu pun dalam agama kita
ulama adalah pewaris para nabi tapi tentu ulama yang sesuai kriteria dan pilihan.
Kali ini saya coba bagikan sebuah khazanah keilmuan varian dari asma kurung, asma kurung ini ada banyak versi dari yang semula jadi, hakikat, kejawen dll.
Kalau versi semula jadi hakikat dan semula jadi seperti memakai nama-nama semula jadi seperti semula jadi angin, semula jadi nafas, hakikat lam jalallah, dll.
Yang saya tulis ini adalah varian masuk dalam kategori ilmu hakikat tapi lebih kepada ilmu hikmah.
Juga masuk dalam khazanah tentang dua ayat attaubah terakhir, berikut ini amalannya :
LAQOD JAA-AKUM RASUULUM MIN ANFUSIKUM AZIIZUN ALAIHI MAA ANITTUM HARII-SHUN ALAIKUM BILMU’MINIINA RAUUFUR RAHIIM.
FAIN TAWALLAU FAQUL HASBIYALLAAHU LAAILAAHA ILLAA HUWA ALAIHI TAWAKKALTU WAHUWA RABBUL ARSYIL AZHIIM.
Aplikasinya Baca 3 x ketika membaca dari ayat laqad jaakum...dst..sampai raufurrahiim...
Dan ketika sampai raufurrahiim ....Ma'rifatkan kita masuk dalam sebuah benteng kokoh.
Hakikatkan kita layaknya seperti bayi yang ada di dalam sebuah alam rahiim.
Bila sudah mantap pengamalannya lalu teruskan ayat sampai habis. Untuk pengamalan rutin bisa kita amalkan pagi dan sore hari atau waktu khusus seperti sebelum tidur, bepergian, dll.
Insya Allah kita akan terlindungi dari semua serangan fisik, ilmu hitam dan untuk keselamatan di mana pun kita berada.
TAMBAHAN PRODUK
Selain kapsul-kapsul herbal yang insya Allah besar manfaatnya untuk kesehatan, kapsul juga kami racik dengan beberapa komposisi yang tentunya sudah terbukti dan diakui
khasiatnya, bukan hanya kesehatan medis tapi kapsul ini insya Allah untuk pengobatan non medis juga.
Kami juga menyediakan minyak-minyak asli Kalimantan selain mistik seperti yang sudah kuposting di artikel-artikel terdahulu, ada juga
MINYAK BULUS
Walau lelaki bisa pakai tapi lebih khusus kepada wanita. Percaya tidak ,cukup oleskan 1x ( 15menit) Oleskan maaf payudaramu insya Allah jadi kencang?!?
MINYAK BIAWAK KALIMANTAN
Di jamin 100% asli n murni...
Minyaknya sebagai salah satu pengobatan tradisional untuk pengobatan kulit. Tak hanya baik untuk kesehatan saja, melainkan juga cukup ampuh untuk dunia kecantikan, sehingga bagi kaum ladies tidak perlu merasa jijik atau bahkan menyepelakan kegunaan dari minyak biawak ini.
Khasiat Dan Manfaat Minyak Biawak:
Mengobati penyakit kulit seperti gatal-gatal, luka bakar,alergi, memperbesar alat reproduksi pria.mengangkat dan membersihkan jerawat, menjaga daya tahan tubuh, menghaluskan kulit.dll.
MINYAK CENDANA ASLI
Minyak cendana asli dan murni
Minyak ini bila anda buka botolnya akan langsung semerbak harum mewangi, Warna putih bening dan kental seperti gel. Minyak ini bukan bibit minyak wangi,
sehingga tidak bisa diencerkan dengan alkohol.
jadi silahkan buktikan sendiri keaslian dan khasiatnya. Bentuknya sangat kental, bukan parfum dan encer seperti yang ada di pasaran.
Untuk kegunaan seperti kesehatan, kecantikan, aura, kebatinan, dll.
Fungsi lainnya Penurun demam, pereda stres, penyembuh jerawat, merubah energi negatif menjadi positif, aura positif, jamas keris, laku mistis, dll
Tidak perlu kami detailkan, sebagaimana banyak orang yg sudah tahu atau cari referensi lain untuk manfaatnya.
Mungkin sekian dulu yang dapat kutuliskan, kurang lebihnya mohon dimaafkan tiada niat menggurui siapa pun dan bila tulisan ini bertentangan dengan ketinggian ilmu
pembaca. Saya hanyalah seorang pencari ilmu yang terus belajar bahkan sampai mati kelak.
Semoga bermanfaat. Wallahu A'lam. Makasi dan salam.
NB :
Untuk info lebih lanjut dan konsultasi hubungi telp/ sms / Line 085753960096 Pin baru D6F2D099
Mohon kesabarannya bila menghubungi dan transaksi, juga kami tidak menerima orang iseng.
kami hanya menanggapi yang serius dan memang ada kepentingan sesuai konteks blog.
No comments:
Post a Comment